(Ket: Moderatro BEM, Rm. Dr. Yohanes Hans Monteiro sedang melantik para pengurus BEM periode 2024/2025 di Pantai Krokowolon, Maumere, pada Minggu (05/05). Foto: Dokumentsi BEM)
Setelah resmi ditetapkan sebagai pengurus baru Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) periode 2024/2025 Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero berdasarkan hasil perhitungan suara, pada Senin (29/04), tiba saatnya para pengurus baru tersebut dilantik, pada Minggu (05/05). Acara pelantikan dilaksanakan di Pantai Krokowolon, Maumere. Acara pelantikan dikemas secara semi formal, berbeda dengan acara pelantikan pengurus BEM sebelumnya yang dilaksanakan di kampus dalam suasana formal. “Tahun ini, acara pelantikan para pengurus BEM dikemas secara semi formal, tidak seperti acara pelantikan pada tahun-tahun sebelumnya yang dilaksanakan di kampus dalam suasana formal,” kata Lois Jewaru sebagai pemandu (MC) kegiatan pelantikan tersebut. Bersamaan dengan itu juga dilangsungkan acara serah terima jabatan dari pengurus lama BEM periode 2023/2024.
Acara pelantikan BEM IFTK Ledalero periode 2024/2025 tersebut resmi ditetapkan dalam berita acara nomor 01/BEM-IFTK-L/V/2024. Ada pun pengurus baru tersebut, antara lain Thomas Vikanova Kharisma Sahputra (Ketua), Oktavianus B. A. Epa (Wakil I), Hermanius Apriano Josman (Wakil II), Petrus Antonius E. Muti (Sekretaris I), Faustus Efendi Pepeng (Sekretaris II), Maria Restiana Niku (Sekretaris III), Markus Anggelico Dony (Bendahara I), dan Martha Diani Harisa Bao (Bendahara II).
Maksimus Gepa sebagai ketua BEM periode 2023/2024, dalam sambutannya, membagikan pengalamannya selama menjadi ketua BEM. “Setelah melalui suatu proses memimpin BEM selama satu periode yang telah lewat ini, saya merefleksikan menjadi pemimpin adalah bagaimana usaha kita untuk memberi diri demi kepentingan banyak orang,” kata Max. Mahasiswa semester 8 jurusan Filsafat itu menyayangkan beberapa cita-cita yang belum digapai selama ia memimpin BEM. “Saya berharap apa yang belum digapai selama ini menjadi catatan untuk para pengurus baru untuk berbenah diri,”. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada kampus dan semua pihak yang sudah mendukungnya dan para pengurus lama dalam menjalankan semua program BEM.
Organisasi BEM di IFTK Ledalero masih terhitung baru memasuki tahun ketiga pada periode 2024/2025 ini. Terkait dengan itu, Max mengatakan, “kita masih mencari satu bentuk BEM yang baik ke depannya. Namun, saya cukup bangga. Di Maumere ini, saya menemukan hanya BEM IFTK Ledalero yang mandiri dalam menjalankan tugasnya,”.
Hal lain dikemukakan oleh ketua BEM terpilih, Thomas Vikanova Kharisma Sahputra. “Kita mesti bersyukur karena teman-teman pengurus lama BEM sudah menjalankan sirkulasi kekuasaan saat ini dengan baik di sini. Proficiat untuk kalian karena sudah menjalankan tugas dengan baik. Semoga kekurangan yang ada menjadi pelajaran untuk pengurus BEM selanjutnya,” katanya. Ia menyampaikan juga terima kasih kepada segenap civitas akademika IFTK Ledalero yang sudah mempercayakan mereka sebagai pengurus baru BEM IFTK Ledalero. “Semoga kepercayaan ini dapat kami tanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. Kami juga memohon dukungan dari segenap komponen, khususnya IFTK Ledalero untuk kepemimpinan kami ke depannya. Ini adalah organisasi, jadi kita mesti melepaskan kepentingan diri. Kerja sama adalah roh organisasi,” tukasnya.
Dalam acara pelantikan tersebut, hadir juga Moderator BEM, Rm. Dr. Yohanes Hans Monteiro. Sebagai moderator, ia membantu dalam membimbing para pengurus BEM serta memperlancar kegiatan BEM. Dalam sambutannya, Wakil Rektor III tersebut menyampaikan terima kasih kepada pengurus lama BEM. “Pertama-tama atas nama Rektor, staf kepemimpinan, dan tenaga kependidikan, saya mengucapkan terima kasih kepada staf dan pengurus BEM 2023/2024 yang sudah menjalankan tugas selama ini. Anda semua sudah memberikan yang terbaik untuk kampus. Saya juga mengucapkan selamat bekerja untuk ketua BEM, para staf, dan para pengurus seksi periode 2024/2025 di bawah asuhan IFTK Ledalero,” ungkapnya. “Sebagaimana dikatakan oleh Max,” lanjutnya, “kita masih mencari bentuk BEM supaya ada kolaborasi program BEM dan HMPS supaya bisa disatupadukan,”.
Pada momen yang bersamaan, dosen teologi tersebut menginformasikan bahwa tahun ini, IFTK Ledalero bergabung dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (APTIK). Menjadi anggota APTIK, katanya, akan memudahkan kampus dan mahasiswa untuk mengembangkan diri, seperti dalam mendapatkan dosen yang berkualitas serta mengakses dana penelitian dari pemerintah guna meningkatkan pengabdian kepada masyarakat. “Menurut saya, sudah pada tempat dan waktunya kita bergerak ke luar, tidak saja menyusun program berkaitan dengan kegiatan-kegiatan kita di dalam, tetapi juga menyusun program dan kegiatan berkaitan dengan kesanggupan dan kemampuan kita untuk mengakses dana penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang ditawarkan oleh pemerintah. Ini menjadi catatan penting kita,” tegasnya. “Sudah waktunya, kita tidak mengulangi program yang sama, tetapi secara kreatif dan inovatif kita coba membangun dan menyusun program-program pengembangan untuk masa depan kampus kita, juga demi nama besar kita dari bidang kemahasiswaan,” tegas imam Keuskupan Larantuka itu.
Keseluruhan acara “Serah terima jabatan dan Pelantikan BEM IFTK Ledalero Periode 2024/2025” itu diakhiri dengan makan dan rekreasi bersama di Pantai Krokowolon.
Fonsi Orlando
BAGIKAN
PROGRAM STUDI SARJANA FILSAFAT PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN KEAGAMAAN KATOLIK PROGRAM STUDI SARJ0
Penerimaan mahasiswa baru IFTK Ledalero tahun akademik 2025/2026 Prodi Ilmu Filsafat (S1) Prodi Pend0
Pendaftaran Online Program Studi Sarjana Filsafat, PKK, DKV, Kewirausahaan, Sistem Informasi & Magis0
© Copyright 2025 by Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero - Design By Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero