•  26 Nov 2021
•  Public

*Mahasiswa PKK berpose bersama memperingati Hari Guru Nasional

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) Kamis, 25 November 2021, puluhan mahasiswa prodi Pendidikan Keagamaan Katolik STFK Ledalero, beramai-ramai memberikan setangkai mawar yang bertuliskan “Happy Teacher’s Day” kepada semua dosen dan para karyawan/karyawati yang ada di sekolah. Menurut mereka pemberian setangkai mawar ini adalah satu fakta ekspresi terima kasih kepada para dosen dan seluruh tenaga pendidik yang telah mendidik mereka dengan penuh kesabaran. Pemberian setangkai mawar ini pun merupakan salah satu bentuk ekspresi diri yang sudah dilaksanakan oleh mahasiswa/i prodi Pendidikan Keagamaan Katolik setiap kali memperingati HGN.

Prodi Pendidikan Keagamaan Katolik (PKK) merupakan salah satu prodi STFK Ledalero yang baru dibuka pada beberapa tahun yang lalu. Prodi ini dibuka guna menerima dan mendidik mahasiswa awam serta kaum biarawan-biarawati yang siap untuk menjadi seorang guru Agama Katolik. Selain dididik menjadi seorang guru agama yang siap mengajar di sekolah-sekolah, mereka juga dipersiapkan untuk menjadi seorang katekis yang handal di tengah masyarakat.

 Sejumlah mahasiswi memberikan setangkai mawar kepada dosen.

Menurut mereka, HGN merupakan suatu momen penting yang mesti dirayakan. HGN tidak sebatas menjadi momen untuk memperingati hari guru nasional, tetapi jauh lebih itu adalah suatu momen penting bagi mereka untuk belajar menghargai, mengapresiasi dan mencintai guru-guru yang telah mendidik dan membina mereka. Momen ini pun sekaligus menjadi sesuatu yang sangat urgen bagi kami untuk belajar menjadi seorang guru dan katekis yang baik di tengah masyarakat kelak.

Terlihat para mahasiswa PKK sangat antusias memberikan setangkai mawar kepada setiap dosen dan para karyawan/karyawati yang mereka temui. Hal tersebut dilakukan, sebagai salah satu bentuk ucapan terima kasih dan rasa cinta mereka kepada para dosen dan karyawan/karyawati, karena sudah membimbing mereka selama ini.

 “Ini merupakan pengalaman pertama saya mendapatkan bunga pada hari guru”, ungkap salah seorang dosen ketika diberikan bunga. “menjadi guru mungkin nanti, tetapi jiwa guru sudah bisa kalian mulai dari sekarang”, pesan Erlin Lasar, salah seorang dosen sekaligus pendamping yang membimbing mahasiswa Pendidikan Keagamaan Katolik. Selain memberikan setangkai mawar kepada para dosen dan karyawan/karyawati, mahasiswa juga mendapatkan bunga sebagai calon guru di masa depan.

Sebagai calon guru Agama Katolik tentu tidak ada cara lain selain belajar dari para guru, dosen dan tenaga pendidik yang lain. Mereka adalah orang-orang hebat dan harapan bangsa.  Mereka menjadi penggerak dan pahlawan tanpa tanda jasa. Banyak hal yang dipelajari hal dari mereka.

Salah seorang mahasiswa (kedua dari kanan) memeberikan setangkai mawar kepada pegawai yang bekerja di STFK Ledalero.

Untuk itu, melalui momen yang indah ini segenap mahasiswa PKK mengucap syukur dan mengapresiasi segala kebaikan mereka melalui sekuntum mawar. Momen ini juga menjadi pemicu dan pendorong bagi mahasiswa PKK untuk menjadi seorang guru Agama Katolik yang selalu siap mengabdi dan memberikan yang terbaik bagi generasi yang akan datang. Semoga dengan semangat HGN tahun ini dapat menginspirasi dan menyadarkan banyak orang yang tengah mempersiapkan diri untuk menjadi seorang guru, khususnya bagi mahasiswa prodi PKK.

“Terima kasih sudah menjadi mentor yang baik dan luar biasa untuk kami semua. Selamat Hari Guru Nasional 2021!”

*Afy Lawa, mahasiswa semester V prodi PKK.

BAGIKAN