PMI Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Seminari Tinggi Ledalero dan STFK Ledalero

img

Zonalinenews-Sikka,- Penyemprotan Disinfektan kembali dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sikka di Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero Sabtu, 28 Maret 2020.

Salah satu staf pengajar dan pembina di Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero, Pater Hendrikus Maku, SVD pada kesempatan itu menyampaikan Keluarga Besar Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero merasa sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sikka yang sudah merespon dan bersedia melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan di tempat ini.

Lanjutnya menjelaskan tempat ini menampung anggota dalam jumlah yang cukup besar dan berkarir di seluruh dunia tapi, yang sedang ada disini saat ini mahasiswa yang sedang belajar Filsafat dan Teologi dengan jumlah lebih dari seribu mahasiswa. karena jumlah yang terbilang besar maka komunitas Seminari Tinggi Ledalero mendesak kami untuk secepatnya meminta Pemda Sikka (Dinkes) menyemprotan disinfektan di tempat ini.

“Kami berpikir bahwa langkah pencegahan itu jauh lebih baik daripada langkah-langkah yang lainnya. Kami lakukan pencegahan selama ini yaitu mengindahkan instruksi Pemda Sikka, menjalani Social Distancing, Physical Distancing dan menghidari kerumunan.,” tuturnya.

Lebih lanjut Hendrikus yang juga Ketua RT 013 Desa Takaplager Kecamatan Nita ini juga mengatakan pimpinan Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero sudah mengeluarkan pengumaman selama 14 hari tidak ada perkuliahan di kelas, tetapi semua perkuliahan dilakukan secara online.

Pantauan Zonalinenews, kegiatan penyemprotan disinfektan oleh PMI dilakukan di dua Mesin ATM, Gedung Meseum Blikon Blewut, Penerbit Ledolero, Sekretariat STFK, Laboratorium Bahasa, Perpustakaan, Kapela Agung, Kamar makan, Ruang kuliah dan juga 3 unit bangunan yang merupakan tempat tinggal para frater yang berada di luar wilayah Seminari Tinggi itu sendiri.

Perlu diketahui bahwa Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero memiliki 2 lembaga yang ada di dalamnya yaitu Seminari Tinggi itu sendiri dengan Rektornya Pater Frans Ceufin, SVD dan Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) dengan Ketuanya Pater Otto Gusti Madung, SVD.

Kegiatan penyemprotan itu dilakukan mulai jam 09.00 dan berakhir pada jam 16.00 Wita. (*Erik/ Editor MR)

 

SHARE THIS