Pada Sabtu, 23 Agutus 2025 segenap civitas akademika Institut filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero mengadakan perayaan ekaristi dan pertemuan bersama di auditorium St. Thomas Aquinas. Dua kegiatan ini menandai awal dari seluruh proses pembukaan tahun ajaran 2025/2026. Seluruh civitas akademika IFTK Ledalero turut hadir mengikuti pembukaan tahun ajaran baru ini. Selain itu, perayaan ekaristi ini juga menjadi berakhirnya rangkaian kegiatan PKKMB 2025 yang telah diikuti oleh ratusan mahasiswa baru IFTK Ledalero sejak Selasa, 19 Agustus 2025 yang lalu.
Perayaan Ekaristi dimulai pada pukul 08.30 WITA. Fasilatator untuk perayaan ekaristi pembukaan tahun ajaran 2025/2026 adalah Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV). Perayaan ekaristi dipimpin oleh RD. Robert Gaga Nae, Pr. Perayaan Ekaristi juga dimeriahkan dengan koor dari kelompok mahasiswa Prodi DKV.
Sedangkan, yang diberi kepercayaan untuk memberikan kotbah dalam perayaan ekaristi ini adalah P. Amandus Klau, SVD. Dalam kotbahnya, P. Amandus, SVD menekankan dua hal penting. Pertama, ia menegaskan pentingnya keberanian hidup tanpa pemimpin. “Kita lebih suka bergantung dan jarang berpikir sendiri, dan karena itu, kita tidak inovatif,” tegas Kaprodi DKV itu. Dengan mengutip Immanuel Kant, P. Amandus, SVD mendengungkan kembali semangat sapere aude atau keberanian untuk berpikir sendiri. Kedua, P. Amandus, SVD juga mengajak para mahasiswa untuk menjadi pemilik ladang pengetahuan. Menurutnya, mahasiswa harus belajar dan membaca dengan tekun. “Kalau sudah mempunyai budaya ini, niscaya para alumni IFTK Ledalero akan menjadi innovator dan pemikir masa depan yang “pikirannya” siap untuk dikonsumsi orang lain,” tegas biarawan SVD ini.
Setelah perayaan Ekaristi, kegiatan dilanjutkan dengan pertemuan bersama Rektor IFTK Ledalero, P. Dr. Otto Gusti Madung, SVD. Pertemuan ini secara khusus membahas seputar informasi umum kampus IFTK Ledalero. P. Otto, SVD – demikian ia sering disapa – mengawali pertemuan dengan menegaskan bahwa IFTK Ledalero mempunyai tujuan untuk mengembangkan filsafat dan tekonolgi secara beriringan. “Perpaduan filsafat dan teknologi kreatif bukan sekedar nama untuk memenuhi tuntutan administrasi dan birokrasi lembaga pendidikan tinggi, tetapi ingin secara serius membangun sebuah refleks filosofis tentang dampak-dampak teknologi, terutama teknologi digital bagi kehidupan manusia, bagi formasi atau pembentukan kesadaran, prilaku dan tatanan sosial hidup manusia,” tukas orang nomor satu di IFTK Ledalaro ini. Selanjutnya, P. Dr. Otto Gusti menyampaikan hal-hal umum yang berkaitan dengan IFTK Ledalero. Pada kesempatan yang sama, ia juga memperkenalkan dosen dan tenaga kependidikan yang baru. Namun terutama, ia menyampaikan informasi jumlah mahasiswa baru tahun ajaran 2025/2026. “Jumlah mahasiswa baru 677 mahasiswa” tukas dosan mata kuliah HAM dam Kewarganegaraan tersebut. Kemudian, beliau juga menjumlahkan semua mahasiswa IFTK Ledalero, yaitu 2411 mahasiswaa.
Akhirnya, P. Otto, SVD mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang bernaung dalam IFTK Ledalero. Ia mengharapkan agar IFTK Ledalero menghasilkan generasi emas untuk Indonesia. “Semoga kita tetap bekerjasama untuk membangun lembaga ini, agar dari lembaga ini akan lahir generasi muda yang cerdas, berakar dalam iman katolik, dan berkomitmen untuk melakukan transformasi social,” pungkasnya. (Rein Pondang)
Galeri PKKMB IFTK Ledalero Tahun 2025
Live Youtube PKKMB IFTK Ledalero 2025
SHARE THIS
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum volutpat tortor nec vulputate pe0
Cras consectetur suscipit nisi a fermentum. Class aptent taciti sociosqu ad litora
Vivamus convallis lobortis dolor, eu varius ipsum tincidunt sed. Suspendisse sit amet ante ullamcorp0
Nulla vitae urna orci. Nunc at dictum ligula, vel suscipit nunc.
© Copyright 2025 by Ledalero Institute of Philosophy and Creative Technology - Design By Ledalero Institute of Philosophy and Creative Technology