Para Mahasiswa Baru Dibekali Penggunaan Teknologi Informasi

(Ket foto: Tim TI IFTK Ledalero saat berbicara tentang penggunaan teknologi informasi)

Menyadari peran teknologi informasi dalam pendidikan begitu urgen terutama dalam mempermudah kegiatan belajar mengajar (perkuliahan) maka Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero (IFTK) pada PKKMB hari ke-5 menyediakan waktu khusus untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa baru terkait penggunaan teknologi informasi tersebut. Para pegawai TI IFTK Ledalero seperti Pak Vitus, Pak Aris dan Pak Edi berperan penting dalam pembekalan yang berlangsung di Auditorium St.Thomas Aquinas pada Kamis (25/8) sore itu. Kegiatan pembekalan ini melibatkan para mahasiswa baru dari Program Studi (Prodi) Filsafat dan Pendidikan Keagamaan Katolik (PKK).

Sebagai pembicara I, Pak Vitus berbicara tentang website resmi IFTK Ledalero beserta sub menu yang ada di dalamnya, yakni www.stfkledalero.ac.id. Pak Vitus menjelaskan bahwa melalui website resmi ini, para mahasiswa bisa menggali informasi perkuliahan secara lebih mendetail. “Teman-teman dapat mengakses semua informasi perkuliahan melalui website resmi IFTK Ledalero”, tandas Pak Vitus.

Lebih lanjut, sebagai pembicara II, Pak Aris berbicara tentang prosedur pendaftaran mahasiswa baru. Bahwasanya, setiap mahasiswa mesti mengikuti prosedur pendaftaran yang sudah ditentukan, sehingga bisa terdaftar secara resmi sebagai mahasiswa IFTK Ledalero. Selain itu, para mahasiswa mesti meng-upload data-data pribadi secara teliti, sehingga tidak menimbulkan kekeliruan secara administratif.

“Data-data pribadi mesti di-upload secara teliti. Para mahasiswa harus mengecek kembali data-data pribadi yang disi sebelum finalisasi untuk mencegah adanya kesalahan secara administrative,” tegasnya.

Setelah Pak Aris berbicara tentang prosedur pendaftaran mahasiswa baru, Pak Edi sebagai pembicara terakhir sesi pertama berbicara tentang cara membuat Kartu Rencana Studi (KRS). Dalam penjelasannya, Pak Edi menguraiakan secara detail perihal langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam membuat KRS, mulai dari membayar her registrasi, mengakses laman siakad, memilih mata kuliah dalam semester yang bersangkutan, hingga menyerahkan KRS yang sudah dicetak dan ditandatangani oleh pembimbing akademik dan Ketua Prodi ke bagian yang mengurus KRS mahasiswa. Selain itu, Pak Edi juga menjelaskan bahwa pembuatan KRS ini sangat penting, karena itu merupakan salah satu syarat wajib yang harus dipenuhi agar mahasiswa bisa mengikuti perkuliahan di IFTK Ledalero.

Pelaksanaan PKKMB hari keempat sesi pertama ini berjalan lancar. Semua peserta yang hadir tampak antusias mendengarkan setiap penjelasan dari para narasumber.*

*Apri Selai