Oleh Kristo Suhardi
Kontributor
Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero mewisuda 152 Sarjana Filsafat periode II tahun akademik 2015/2016 dan periode I tahun akademik 2016/2017 di aula Santo Thomas Aquinas Ledalero, Sabtu (29/4). Pada kesempatan yang sama, STFK Ledalero juga mewisuda 38 Magister Teologi dengan konsentrasi teologi kontekstual tahun akademik 2015/2016.
Wakil Ketua I (Bidang Akademik) STFK Ledalero Pater Otto Gusti Madung SVD, dalam laporan hasil ujian akhir sarjana negara terakreditasi program S1 Filsafat, mengungkapkan 152 wisudawan ini terbagi atas empat kualifikasi yudisium, yakni lulus dengan predikat cukup memuaskan 10 orang, lulus dengan predikat memuaskan 41 orang, lulus dengan predikat sangat memuaskan 83 orang, dan lulus dengan predikat terpuji (cum laude) 18 orang.
Sepuluh dari 18 wisudawan yang lulus dengan predikat terpuji adalah Adrianus Yohanes Mai (3,80), Silvanus Keo Bhaghi (3,79), Mikhael Kunses Bani (3,74), Yohanes Oktovianus Rogan (3,74), Adrianus Jeharum (3,73), Florianus Jehaut (3,71), Valerian Karitas (3,67), Yustinus Eduardus Nga (3,67), Antonius Gede Ekadana Putra (3,65), dan Gloriano Hutri Bardi (3,65).
Sementara Asisten Direktur Program Pascasarjana Teologi Kontekstual Pater Bernard Boli Ujan, SVD dalam laporannya mengungkapkan 38 Magister Teologi yang baru diwisuda, lulus dengan tiga kualifikasi yudisium, yakni lulus dengan predikat memuaskan 6 orang, lulus dengan predikat sangat memuaskan 24 orang, dan lulus dengan predikat terpuji (cum laude) 8 orang.
Delapan wisudawan yang lulus dengan predikat terpuji adalah Damianus Dionisius Nuwa (3,90), Oktavianus Tiwu Setu (3,90), Dominggus Mite Kota (3,83), Fransiskus Erikson Wada (3,83), Fransiskus Ze Owa (3,76), Nicodemus Moruk (3,76), Saverius Susanto (3,76), dan Vinsensius Lamawato (3,76).
Hadir dalam upacara wisuda ini Koordinator Kopertis Wilayah VIII Bali Nusra I Nengah Dasi Astawa, Dirjen Bimas Katolik Eusabius Binsasi, Ketua Yayasan Persekolahan Santo Paulus (Yasspa) Pater Alfons Mana SVD, para dosen dan segenap civitas akademi STFK Ledalero, keluarga para wisudawan serta undangan lainnya yang memenuhi aula Santo Thomas Aquinas Ledalero.
Standar Tinggi
Ketua STFK Ledalero Pater Bernardus Raho SVD dalam pidatonya mengungkapkan STFK Ledalero telah dan selalu berusaha untuk menyelenggarakan sebuah pendidikan yang sesuai dengan standar pendidikan tinggi. Selain mengacu pada standar nasional pendidikan tinggi, kata Pater Bernardus, STFK Ledalero menetapkan standar-standar yang terkadang lebih tinggi dari standar nasional pendidikan tinggi.
“Kalau dalam standar nasional pendidikan tinggi dinyatakan bahwa mahasiswa program sarjana dinyatakan lulus apabila Indeks Prestasi Komulatif (IPK) lebih besar atau sama dengan 2.0, maka STFK Ledalero menetapkan bahwa mahasiswa dinyatakan lulus apabila IPK minimalnya 2.25. Kemudian apabila setelah tiga semester awal mahasiswa tidak mencapai IPK 2.25, maka mahasiswa tersebut dinyatakan drop out dari STFK Ledalero,” kata Pater Bernardus.
Hal kedua yang diungkapkan Pater Bernardus berkenaan dengan standar dosen dan tenaga kependidikan. Kalau dalam standar nasional pendidikan tinggi dinyatakan bahwa jumlah dosen tetap pada setiap program studi paling sedikit enam orang, maka pada saat ini STFK Ledalero memiliki sembilan dosen tetap untuk prodi S2 Teologi dan semuanya berkualifikasi S3. Sedangkan dosen tetap untuk prodi S1 Filsafat berjumlah 32 orang dengan tujuh diantaranya berkualifikasi S3.
“Hal ketiga berkenaan dengan standar pengelolaan pembelajaran. Dalam mengelola pembelajaran, selain mengikuti standar nasional pengelolaan pembelajaran, STFK Ledalero menetapkan standar lainnya yakni kejujuran dan integritas. Hal ini tampak dalam peraturan-peraturan dan sanksi-sanksi sebagaimana yang ditetapkan dalam Buku Pedoman Program Studi. Tujuan utamanya adalah menciptakan tamatan yang bermutu, jujur dan berintegritas,” kata Pater Bernardus.
Integritas dan Profesionalitas
Koordinator Kopertis Wilayah VIII Bali Nusra I Nengah Dasi Astawa dalam sambutannya mengharapkan agar wisudawan STFK Ledalero harus sungguh-sungguh berintegritas. Tanpa integritas diri yang baik, kata Dasi Astawa, seseorang tidak akan meraih kesuksesan meskipun memiliki banyak gelar akademik.
“Para wisudawan harus cerdas intelektual dan cerdas spiritual. Selain itu, wisudawan juga harus berjiwa transformatif, tidak boleh mengungkung diri, tidak boleh sombong, senantiasa rendah hati, dan sungguh-sungguh bermartabat,” kata Dasi Astawa.
Sementara Dirjen Bimas Katolik Eusabius Binsasi dalam sambutannya mengharapakn agar para wisudawan sungguh-sungguh menjadi orang yang profesional sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. Para wisudawan, baik yang sudah menjadi imam maupun awam, kata Binsasi, harus sungguh-sungguh profesional dalam menjalankan tugas dan karya pelayanan mereka.
“Perlu disadari bahwa bangsa ini bukan hanya membutuhkan orang-orang pintar, tetapi yang saat ini dibutuhkan adalah orang-orang baik dan sungguh-sungguh berguna. Tunjukkanlah diri Anda sebagai orang-orang baik. Menjadi orang baik dan berguna hanya bisa lahir dari kematangan spiritual yang dilandasi oleh penghayatan nilai-nilai agama,” kata Binsasi.
Binsasi mengungkapkan gelar akademik yang diraih oleh para wisudawan hanyalah potensi. Gelar itu akan berguna jika sudah menjadi aktus yang menerangi dan memberdayakan orang-orang yang dilayani. Binsasi berharap agar para wisudawan sungguh-sungguh menjadi pewarta iman, teladan, terang dan garam di tengah-tengah masyarakat.
Sementara wakil wisudawan, Silvano Keo Bhaghi dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “STFK Ledalero dan Filsafat sebagai Ilmu Kritis” mendiskusikan peran STFK Ledalero dalam mengembangkan filsafat sebagai ilmu kritis. Filsafat sebagai ilmu kritis yang dilakukan di STFK Ledalero, kata Bhaghi, tidak boleh hanya sekadar teori yang disabdakan dari mimbar kuliah, melainkan mesti menjadi praksis pembebasan yang berpihak pada orang-orang miskin.
BAGIKAN
PROGRAM STUDI SARJANA FILSAFAT PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN KEAGAMAAN KATOLIK PROGRAM STUDI SARJ0
Penerimaan mahasiswa baru IFTK Ledalero tahun akademik 2025/2026 Prodi Ilmu Filsafat (S1) Prodi Pend0
Pendaftaran Online Program Studi Sarjana Filsafat, PKK, DKV, Kewirausahaan, Sistem Informasi & Magis0
© Copyright 2025 by Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero - Design By Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero