STFK Ledalero menggelar live accoustic dan talk show di Radio Sonnia-Maumere pada Rabu (22 Februari 2017). Kegiatan ini melibatkan beberapa personil STFK Band, Ketua SEMA STFK Ledalero, dan salah seorang mahasiswa yang telah menerbitkan buku kumpulan puisinya. Kegiatan yang adalah kegiatan wajib SEMA tiap bulan dalam semester ini dimulai tepat pukul 19.00-21.00 WITA.
Acara ini dimulai dengan satu nomor pembuka dari STFK Band “Bersinarlah”. Selanjutnya ada talk show bersama dengan Ketua SEMA tentang STFK Ledalero dan kiprahnya sebagai sebuah Sekolah Tinggi dalam kehidupan bermasyarakat. Pada sesi ini, Ketua SEMA juga ditanyakan soal Ulang Tahun Sekolah yang baru saja lewat. “pada tahun ini, STFK merayakan hari jadinya yang ke-48; sebuah usia yang tidak muda lagi. Pada batasan usia yang demikian, STFK sudah menghasilkan banyak out put yang telah berkarya di berbagai daerah dengan berbagai profesi. Pada usia yang ke-48, STFK diharapkan tetap menjadi sebuah Institusi yang tidak hanya bertambah secara kuantitas; dalam cakupan usia, namun juga secara kualitas. STFK Ledalero tetap harus menjadi sebuah institusi yang terus bersuara, dan tetap eksis dan hidup dalam masyarakat” demikian sepenggal kesan yang disampaikan Ketua SEMA STFK Ledalero tentang HUT STFK Ledalero yang dirayakan pada 11 Februari lalu. Setelahnya, STFK Band mempersembahkan lagu “broken wings”. Pada sesi selanjutnya, Ketua SEMA diberikan kesempatan untuk menjelaskan sedikit tentang SEMA di STFK Ledalero; tentang Badan Institusi; tentang Struktur Organisasi; tentang Seksi-seksi; dan tentang kegiatan-kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan. Pada kesempatan ini, Ketua SEMA memberikan gambaran kepada pendengar semua tentang SEMA di STFK dan bagaimana peran SEMA dalam menyukseskan semua kegiatan-kegiatan yang telah dirancang. “semua kegiatan akan berjalan dengan baik, jika hadir koordinasi yang baik pula, sehingga setiap anggota merasa bertanggung jawab terhadap setiap kegiatan yang telah direncanakan” demikian penjelasan dari Ketua SEMA.
Dalam sesi selanjutnya, kepada sonniers sekalian dipersembahkan talk show. Dalam talk show ini hadir Reinald L. Meo yang telah menerbitkan Buku Kumpulan Puisinya dengan judul “segala detikmu”. Talk show tentang penerbitan buku kumpulan puisi ini, sekaligus ingin menjelaskan krativitas segenap mahasiswa di STFK Ledalero dalam menelurkan setiap gagasan melalui tulisan. Dalam talk show ini, kepada para pendengar sekalian diberikan kesempatan untuk bertanya kepada penulis buku tersebut. Sesi talk show, diakhiri dengan pembacaan salah satu puisi yang berjudul “segala detikmu” dari buku tersebut oleh penulis sendiri. Talk show pun diakhiri dengan ucapan terima kasih dan permohonan maaf dari Ketua SEMA kepada teman-teman yang berkesempatan hadir dan yang telah menyukseskan kegiatan tersebut. Diantranya, Charis, Tantis, Fian, Harris, Vian, Calvin, Aron, Luis, Gembull; petugas sound system Lusio dan Richy. Selanjutnya kepada sonniers sekalian dipersembahkan satu nomor dari STFK Band “kembali ke timur”. Lagu yang berdurasi delapan menit ini, menjadi lagu penutup dari serangkaian acara yang digelar malam itu. Di akhir-akhir acara, Karis Djuwa, selaku ketua seksi Musik Instrumen SEMA STFK Ledalero menyampaikan perasaan bahagia dan bangga, sebab telah menyukseskan salah satu program SEMA. Di samping itu, ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu sarana pengembangan bakat dan minat dari mahasiswa/i sekalian. Demikian jelas Karis.
Penulis
BAGIKAN
PROGRAM STUDI SARJANA FILSAFAT PROGRAM STUDI SARJANA PENDIDIKAN KEAGAMAAN KATOLIK PROGRAM STUDI SARJ0
Penerimaan mahasiswa baru IFTK Ledalero tahun akademik 2025/2026 Prodi Ilmu Filsafat (S1) Prodi Pend0
Pendaftaran Online Program Studi Sarjana Filsafat, PKK, DKV, Kewirausahaan, Sistem Informasi & Magis0
© Copyright 2025 by Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero - Design By Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero