TOEFL, Salah Satu Syarat Utama Kelulusan S2 Teologi IFTK Ledalero

Direktur Pascasarjana, P. Dr. Puplius Meinrad Buru, SVD memberikan informasi terkait perkuliahan program magister di hadapan mahasiswa baru.

Setelah beberapa hari melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru IFTK Ledalero bersama mahasiswa lain di Auditorium St. Thomas Aquinas, akhirnya setiap program studi mendapat waktu untuk mengenal secara lebih mendalam program studi mereka masing-masing. Pada Jumat (25/8/2023), para mahasiswa pascasarjana baru tahun akademik 2023/2024 mengikuti sesi pengenalan program studinya bersama Direktur Pascasarjana, P. Dr. Puplius Meinrad Buru, SVD serta tenaga kependidikan pascasarjana, Ari Fahik.

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Alex Ganggu ini dimulai pukul 08.00-10.00 dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar sebanyak 73 orang. Pater Puplius memberikan informasi penting berkaitan dengan kurikulum S2 termasuk mata kuliah yang akan diikuti oleh mahasiswa pascasarjana dari semester I hingga IV. Selain itu, Ia menjelaskan juga ketentuan-ketentuan baru yang menjadi syarat kelulusan. “TOEFL menjadi salah satu syarat kelulusan dengan standar skor 420, walaupun selama ini banyak yang memperoleh skor di bawah 420,” ungkapnya. Berkaitan dengan tesis, ia memperingati mahasiswa untuk membedakan dari penulisan skripsi. Penyusunan tesis, lanjutnya, bertujuan utama bukan untuk memberikan informasi deskriptif.

Dosen Teologi Fundamental ini kemudian memberikan kesempatan kepada Ari Fahik untuk menyampaikan informasi-informasi umum tentang KRS, NIM, dan Kartu Bimbingan Tesis. Mahasiswa diarahkan untuk segera mengikuti tes TOEFL agar bisa memperoleh NIM untuk menentukan jalur kelulusan yakni gelar atau non-gelar. “Mahasiswa diharapkan mengumpulkan sertifikat TOEFL selambat-lambatnya Oktober 2023,” tegasnya. Ia juga menginformasikan bahwa kartu bimbingan tesis harus dibawa setiap kali bimbingan tesis.